Sebuah Hal Kecil Yang Bermakna Besar
"Big things oftentimes are small and small things oftentimes are big" (Jennie S. Bev. Writer)
Saya mengambil pelajaran dari hal-hal kecil, dari hal yang sederhana. Beberapa fakta dalam kehidupan ini sudah bisa membuktikan bahwa hal kecil itu bisa menjadi sesuatu yang besar, hal kecil juga bisa menjadi sesuatu yang membahayakan. Dalam dunia hewan, saya melihat semut yang kecil tetapi mampu mengalahkan musuhnya yang besar badannya dua kali besar tubuh semut itu sendiri.
Suit dalam permainan tangan anak-anak, seekor gajah diwakilkan oleh jempol dan semut oleh kelingking, kenyataan setiap mengeluarkan gajah selalu kalah oleh semut. Dalam film kartun Ice Age, mammut (gajah tempo dulu) takut sama tikus. Dan katanya ada yang bilang bahwa faktanya memang demikian, bahwa gajah takut sama tikus. Dalam sejarah ada yang mengatakan bahwa kekalahan mahluk sebesar Dinosaurus itu oleh tikus, tikus-tikus ini menyerang telur Dinosaurus sehingga telur tersebut tidak bisa berkembang dan akhirnya generasi Dinosaurus menjadi punah.
Di dunia kesehatan pun demikian, tubuh kita sangat rentan oleh sebuah hal yang kecil, oleh virus, oleh bakteri yang ukurannya mungkin saja dibandingkan semut sekalipun masih sangat kecil untuk melihatnya pun harus dengan mikroskop khusus. (catatan: Virus terkecil berdiameter hanya 20 nm (lebih kecil daripada ribosom), sedangkan virus terbesar sekalipun sukar dilihat dengan mikroskop cahaya). Yang terbaru adalah virus H1N1 yaitu virus penyebab Flu Babi.
Ada kisah tentang hal kecil yang bermakna besar yang dialami oleh para tentara Jepang, ketika sedang berperang. Saat itu pasukan mereka terdesak dan tidak ada jalan lagi untuk bisa kembali, mereka sudah berada di pinggiran jurang dan dengan kondisi yang ada , dimana banyak anggota pasukannya yang telah tewas dan kini tersisa hanya suatu regu yang terbatas jumlahnya. Sang komandan sendiri sudah kebingungan memikirkan cara bagaimana agar pasukannya yang kecil ini bisa tampil habis habisan mempertahankan diri dan jikalau mungkin bisa memenangkan perang. Di tengah suasana yang sedang kalang kabut itu, sang komandan memanggil semua prajuritnya dan berkata:” Para prajuritku yang berani dan perkasa, saat saat ini adalah saat yang sangat menentukan dalam perang , maka tak ada jalan lain, bahwa kita harus memutuskan, apakah kita akan mengangkat bendera putih dan menyerah saja kepada musuh dengan resiko kita ditawan dan disiksa mereka, atau kita akan terus bertahan hingga akhirnya memenangkan perang! Di tanganku ada sebuah koin, saya akan melemparkan koin ini ke atas dan kalau saja ketika ia jatuh kebawah dan yang tampak adalah gambar kaisar, maka ini berarti dewata menyertai kita dan pastilah kita akan menang”.
Para prajuritpun menunggu dengan harap harap cemas, gambar apakah yang akan keluar, apakah gambar kaisar atau sebaliknya gambar angka Ketika koin itu jatuh, ternyata mereka spontan bersorak, ya benar, ternyata gambar kaisar yang muncul. Maka tanpa menunggu sedetikpun, mereka segera bersiap dan sang komandan dengan tegas mengarahkan mereka untuk menyerbu sasaran. Singkat cerita, mereka menang perang dengan gilang gemilang, maka dengan hati gembira, seorang kepala divisi menyalami sang komandan dan berkata: ”Hormat pak komandan! Tindakan anda sungguh benar dan kita kali ini menang, karena memang dewata melindungi kita sesuai undian koin yang anda lakukan.” Sang komandan hanya tersenyum dan berbisik : ” Lihatlah kemari, ini koin yang sama yang saya jadikan alat untuk mengundi, kau lihat kan, koin ini memang hanya mempunya gambar kaisar atau gambar yang sama di kedua sisinya, jadi bagaimanapun undiannya maka hasilnya akan tetap sama, yaitu gambar kaisar yang akan keluar”.
Berdasarkan cerita serta kejadian dan fakta tentang hal kecil yang bermakna besar ini, saya selalu berusaha mengambil banyak hikmah dari hal-hal kecil. Hal kecil yang saya anggap penting dalam kehidupan saya adalah Ide dan catatan, saya menganggapnya sebagai sebuah hal kecil, hal yang menurut saya bisa dilakukan siapapun. Tetapi menyaring serta menuangkan ide adalah hal besar yang tidak semua orang bisa lakukan, saya sangat salut pada mereka-mereka yang bisa menulis, yang bisa membuat buku, karena saya belajar dari buku mereka, dan buku mereka bisa memberikan banyak hal bagi orang lain.
Saya mengambil pelajaran dari hal-hal kecil, dari hal yang sederhana. Beberapa fakta dalam kehidupan ini sudah bisa membuktikan bahwa hal kecil itu bisa menjadi sesuatu yang besar, hal kecil juga bisa menjadi sesuatu yang membahayakan. Dalam dunia hewan, saya melihat semut yang kecil tetapi mampu mengalahkan musuhnya yang besar badannya dua kali besar tubuh semut itu sendiri.
 |
| Sebuah Hal Kecil Yang Bermakna Besar |
Di dunia kesehatan pun demikian, tubuh kita sangat rentan oleh sebuah hal yang kecil, oleh virus, oleh bakteri yang ukurannya mungkin saja dibandingkan semut sekalipun masih sangat kecil untuk melihatnya pun harus dengan mikroskop khusus. (catatan: Virus terkecil berdiameter hanya 20 nm (lebih kecil daripada ribosom), sedangkan virus terbesar sekalipun sukar dilihat dengan mikroskop cahaya). Yang terbaru adalah virus H1N1 yaitu virus penyebab Flu Babi.
Ada kisah tentang hal kecil yang bermakna besar yang dialami oleh para tentara Jepang, ketika sedang berperang. Saat itu pasukan mereka terdesak dan tidak ada jalan lagi untuk bisa kembali, mereka sudah berada di pinggiran jurang dan dengan kondisi yang ada , dimana banyak anggota pasukannya yang telah tewas dan kini tersisa hanya suatu regu yang terbatas jumlahnya. Sang komandan sendiri sudah kebingungan memikirkan cara bagaimana agar pasukannya yang kecil ini bisa tampil habis habisan mempertahankan diri dan jikalau mungkin bisa memenangkan perang. Di tengah suasana yang sedang kalang kabut itu, sang komandan memanggil semua prajuritnya dan berkata:” Para prajuritku yang berani dan perkasa, saat saat ini adalah saat yang sangat menentukan dalam perang , maka tak ada jalan lain, bahwa kita harus memutuskan, apakah kita akan mengangkat bendera putih dan menyerah saja kepada musuh dengan resiko kita ditawan dan disiksa mereka, atau kita akan terus bertahan hingga akhirnya memenangkan perang! Di tanganku ada sebuah koin, saya akan melemparkan koin ini ke atas dan kalau saja ketika ia jatuh kebawah dan yang tampak adalah gambar kaisar, maka ini berarti dewata menyertai kita dan pastilah kita akan menang”.
Para prajuritpun menunggu dengan harap harap cemas, gambar apakah yang akan keluar, apakah gambar kaisar atau sebaliknya gambar angka Ketika koin itu jatuh, ternyata mereka spontan bersorak, ya benar, ternyata gambar kaisar yang muncul. Maka tanpa menunggu sedetikpun, mereka segera bersiap dan sang komandan dengan tegas mengarahkan mereka untuk menyerbu sasaran. Singkat cerita, mereka menang perang dengan gilang gemilang, maka dengan hati gembira, seorang kepala divisi menyalami sang komandan dan berkata: ”Hormat pak komandan! Tindakan anda sungguh benar dan kita kali ini menang, karena memang dewata melindungi kita sesuai undian koin yang anda lakukan.” Sang komandan hanya tersenyum dan berbisik : ” Lihatlah kemari, ini koin yang sama yang saya jadikan alat untuk mengundi, kau lihat kan, koin ini memang hanya mempunya gambar kaisar atau gambar yang sama di kedua sisinya, jadi bagaimanapun undiannya maka hasilnya akan tetap sama, yaitu gambar kaisar yang akan keluar”.
Berdasarkan cerita serta kejadian dan fakta tentang hal kecil yang bermakna besar ini, saya selalu berusaha mengambil banyak hikmah dari hal-hal kecil. Hal kecil yang saya anggap penting dalam kehidupan saya adalah Ide dan catatan, saya menganggapnya sebagai sebuah hal kecil, hal yang menurut saya bisa dilakukan siapapun. Tetapi menyaring serta menuangkan ide adalah hal besar yang tidak semua orang bisa lakukan, saya sangat salut pada mereka-mereka yang bisa menulis, yang bisa membuat buku, karena saya belajar dari buku mereka, dan buku mereka bisa memberikan banyak hal bagi orang lain.
0 Response to " Sebuah Hal Kecil Yang Bermakna Besar"
Posting Komentar